Dari Bilal bin Harits Al-Muzany radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :
إِنَّ أَحَدَكُمْ لَيَتَكَلَّمُ بِالْكَلِمَةِ مِنْ رِضْوَانِ اللَّهِ مَا يَظُنُّ أَنْ تَبْلُغَ مَا بَلَغَتْ فَيَكْتُبُ اللَّهُ لَهُ بِهَا رِضْوَانَهُ إِلَى يَوْمِ يَلْقَاهُ وَإِنَّ أَحَدَكُمْ لَيَتَكَلَّمُ بِالْكَلِمَةِ مِنْ سَخَطِ اللَّهِ مَا يَظُنُّ أَنْ تَبْلُغَ مَا بَلَغَتْ فَيَكْتُبُ اللَّهُ عَلَيْهِ بِهَا سَخَطَهُ إِلَى يَوْمِ يَلْقَاهُ
“Sesungguhnya salah seorang dari kalian berbicara dengan sebuah kalimat berupa keridhaan Allah (tidak pernah dia menyangka akan tersebar sedemikian rupa) maka, lantaran (kalimat itu), Allah menulis keridhaan baginya hingga hari tatkala dia menghadap kepada-Nya. Dan sungguh seseorang di antara kalian berbicara dengan sebuah kalimat berupa kemurkaan Allah (tidak pernah dia menyangka akan tersebar sedemikian rupa) maka, lantaran (kalimat itu), Allah menulis kemurkaan baginya hingga hari saat dia menghadap kepada-Nya.”
[HR. Malik, Ahmad, At-Tirmidzy, Ibnu Majah, Ibnu Hibban, Al-Hakim, dan selainnya. Lihat; Ash-Shahihah No. 888]
dikutip dari Mutiara Hadits Pilihan
Leave a comment